Jumat, Januari 13, 2012

DERITA MALAM

Jika sayap tak bebas menerjang malam,
jika langkah kaki lemah menapak keheningan,
maka seperti biasa.., ini musibah...

Tetes demi tetes...,
ramai hewan malam berisik di telinga.

Terjangan angin,
hitamnya gelap,
menusuk-nusuk kalbu.

Ku tanya?
Begitu asyikkah engkau wahai rembulan?
Begitu riangkah engkau pepohonan?

Ya...
Karena rembulan sedang bertugas membias cahaya metahari ke bumi.
Ya...
Karena pepohonan sedang memainkan tarian gemulai bersama angin.

DERITA MALAM,
karena rembulan membias cahaya siang dan malam,
karena angin meniup raga hingga tak terjangkau.

TEBUSLAH KODRATMU WAHAI SANG ALAM!!

Ajak aku menikmati indahnya malam dari tempatmu rembulan...
Ayo pepohonan, kita menari riang gembira bersama angin...

atau bimbing aku tuk bertemu kekasihku di mimpi indahku malam ini...

Selamat Mimpi Indah Wahai Kekasih
Salsa, Fina, Riga dan sayang Me'an